FLUOXETIN
Indikasi | : | · Gangguan depresi major · bulimia nervosa · panik · premenstrual disporik |
Dosis untuk dewasa | : | · Dosis awal: 5-10 mg. · Dosis maintenance: 20 mg/hari pada pagi hari · Dosis dapat ditingkatkan sesudah beberapa minggu sebanyak 20 mg/hari maksimum 80 mg/ hari · Dosis tunggal atau dibagi dalam 2 dosis. |
Mekanisme kerja | : | · Menghambat reuptake serotonin di SSP · Tidak menghambat atau hambatan minimal terhadap reuptake norepinefrin dan dopamin · Tidak berikatan dengan reseptor alfa adrenergik, histamin dan kholinergik. |
Farmako-kinetik | : | · Absorbsi baik · Ikatan protein 05% · Metabolisme di hati menjadi norfluoksetin yang aktivitasnya sebanding dengan fluoksetin · T½ eliminasi 1-3 hari, kronik : 4-6 hari, sirosis : 7,6 hari · Metabolit : 9,3 hari, sirosis : 12 hari. · Tmaks 6-8 jam · Ekskresi melalui urin |
Efek samping | : | Efek samping yang terjadi pada 1-10% pasien: · SSP : insomnia, sakit kepala, cemas, nervous, somnolens · Endokrin & metabolik : penurunan libido · Saluran cerna: mual, diare, anoreksia, xerostomia, saraf-otot: lemah, tremor · Pernafasan : faringitis, menguap. |
Kontra-indikasi | : | · Hipersensitif terhadap fluoksetin atau komponen-komponen lain formulasi · Pasien pengguna inhibitor MAO, tioridasin, mesoridasin. |